Komunitas Indonesia Berbagi Pendidikan


Jumat, 25 Oktober 2024

AKU BANGGA MENJADI GURU

Menjadi seorang guru adalah lebih dari sekadar sebuah profesi; ini adalah panggilan jiwa. Setiap hari, saya merasa begitu beruntung dapat berperan aktif dalam membentuk masa depan generasi muda. Ada begitu banyak alasan yang membuat saya bangga menjadi seorang guru, namun tiga hal utama yang paling menonjol adalah jaminan pahala jariyah, semangat belajar siswa, dan keberhasilan siswa dalam melanjutkan pendidikan. 

Pertama, jaminan pahala jariyah adalah motivasi terbesar saya. Sebagai seorang muslim, saya percaya bahwa ilmu yang bermanfaat adalah amal jariyah yang akan terus mengalir pahalanya meski kita telah tiada. Dengan mengajar, saya berharap dapat menebarkan ilmu yang bermanfaat bagi siswa-siswa saya. Setiap kali saya melihat siswa saya memahami suatu konsep atau memecahkan masalah, saya merasa telah menanamkan benih kebaikan yang akan terus tumbuh dan berkembang.

 

Kedua, semangat belajar siswa adalah sumber kebahagiaan tersendiri bagi saya. Ketika melihat mata-mata mereka berbinar penuh rasa ingin tahu, ketika mereka aktif bertanya dan berdiskusi, hati saya merasa sangat terharu. Semangat belajar siswa adalah bukti bahwa upaya saya dalam menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan efektif telah membuahkan hasil. Saya percaya bahwa setiap anak memiliki potensi yang luar biasa, dan tugas saya sebagai guru adalah untuk menggali dan mengembangkan potensi tersebut.



Ketiga, keberhasilan siswa dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi adalah kebanggaan tersendiri bagi saya. Melihat siswa-siswa saya diterima di sekolah favorit mereka, bahkan melanjutkan studi ke luar negeri, adalah hadiah yang tak ternilai harganya. Keberhasilan mereka adalah cerminan dari kualitas pendidikan yang saya berikan. Ini juga menjadi bukti bahwa pendidikan yang berkualitas dapat membuka pintu kesempatan yang lebih luas bagi siswa.

 

Menjadi seorang guru bukanlah tanpa tantangan. Ada kalanya saya merasa lelah, frustasi, bahkan putus asa. Namun, ketika melihat senyuman siswa-siswa saya, mendengar tawa mereka, dan merasakan semangat belajar mereka, semua kelelahan itu seketika sirna. Saya sadar bahwa profesi guru adalah sebuah panggilan yang mulia. Dengan menjadi guru, saya tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik, menginspirasi, dan memotivasi.

 

Sebagai penutup, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua siswa yang telah menjadi bagian dari perjalanan hidup saya. Kalian adalah inspirasi terbesar saya. Semoga ilmu yang telah saya berikan dapat bermanfaat bagi kalian semua. Dan semoga kita semua dapat terus belajar dan berkembang bersama.

 


Share:

0 comments:

Posting Komentar

Blogger news

Blog Archive

Translate

Mengenai Saya

Foto saya
Saya seorang guru yang fakir ilmu, selalu merasa kurang, dan haus pengetahuan. Untuk itulah saya memutuskan untuk menjadi seorang guru pembelajar. Ada banyak pendidikan dan pelatihan yang pernah saya ikuti, di antaranya Diklat Calon Kepala Sekolah, Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9, Literasi Digital, Diklat Komite Pembelajaran Program Sekolah Penggerak, Gemini AI, Wardah Inspiring Teacher, Video Content Creator Mastery, Bimtek Mengenal Anak Kesulitan Belajar di PMM, TOT Bela Negara, Mental, & Spritual Tingkat Nasional, Pembelajaran Berbasis TIK (PEMBATIK), dan masih banyak lagi. Selain itu, saya juga aktif di berbagai kegiatan organisasi sosial kemasyarakatan, di antaranya sebagai pengurus Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pramuka Tingkat Daerah NTB, Sekretaris MGMP Bahasa Indonesia Lombok Barat, Sekretaris Komunitas Guru Penggerak Angkatan 9 Lombok Barat, dan lain sebagainya. Pendidikan formal dari SD sampai SMA saya tempuh di kota kelahiran Narmada. Sementar itu pendidikan sarjana (S1) di Universitas Mataram dan pascasarjana (S2) di Universitas Negeri Malang. Di luar kegiatan pendidikan, saya memiliki hobi mendaki gunung dan bertualang.